"... sebuah cosmological coincidence,
atau kebetulan kosmos, kebetulan yang dirancang oleh alam semesta."
- How I Meet You, Not Your Mother
atau kebetulan kosmos, kebetulan yang dirancang oleh alam semesta."
- How I Meet You, Not Your Mother
berawal dari wall-to-wall di Facebook, saling tuker nomer hape, smsan, telponan sampai dia minta alamat rumahku dan akhirnya kita ketemu disana.
seiring dengan tawa dan kekonyolan kita, anehnya aku malah ngerasa semakin nyaman deket sama dia.
sampai akhirnya "perasaan berbahaya" itu perlahan tumbuh begitu saja.
alami. tanpa paksaan. nggak berubah, sekeras apapun ditahan dan disangkal.
orang yang dulu selalu sukses bikin aku jadi bahan ledekan, tiba-tiba berubah jadi semacam drugs buat aku.
sekarang pun saat kita udah nggak sedekat dulu, dia (dengan ajaibnya) masih tetep hidup di otakku, di jantungku, di hatiku, dimana-mana. tanpa pernah sehari pun teralihkan.
semestalah yang dulu mengatur pertemuan kita, dan sekarang aku bener-bener berharap cosmological coincidence itu terjadi sekali lagi.
aku pengen ngelakuin hal-hal yang dulu belom sempet aku lakuin sama dia, hal-hal yang dulu sebisa mungkin aku tahan.
tapi kalau memang semesta punya rencana yang lain, aku cuman bisa berharap rencana itu adalah yang terbaik buat kita berdua.
seiring dengan tawa dan kekonyolan kita, anehnya aku malah ngerasa semakin nyaman deket sama dia.
sampai akhirnya "perasaan berbahaya" itu perlahan tumbuh begitu saja.
alami. tanpa paksaan. nggak berubah, sekeras apapun ditahan dan disangkal.
orang yang dulu selalu sukses bikin aku jadi bahan ledekan, tiba-tiba berubah jadi semacam drugs buat aku.
sekarang pun saat kita udah nggak sedekat dulu, dia (dengan ajaibnya) masih tetep hidup di otakku, di jantungku, di hatiku, dimana-mana. tanpa pernah sehari pun teralihkan.
semestalah yang dulu mengatur pertemuan kita, dan sekarang aku bener-bener berharap cosmological coincidence itu terjadi sekali lagi.
aku pengen ngelakuin hal-hal yang dulu belom sempet aku lakuin sama dia, hal-hal yang dulu sebisa mungkin aku tahan.
tapi kalau memang semesta punya rencana yang lain, aku cuman bisa berharap rencana itu adalah yang terbaik buat kita berdua.
"Pada akhirnya
orang yang jatuh cinta diam-diam hanya bisa mendoakan.
Mereka cuma bisa mendoakan,
setelah capek berharap,
pengharapan yang ada dari dulu,
yang tumbuh dari mulai kecil sekali,
hingga makin lama makin besar, lalu semakin lama semakin jauh."
- Orang yang Jatuh Cinta Diam-diam
orang yang jatuh cinta diam-diam hanya bisa mendoakan.
Mereka cuma bisa mendoakan,
setelah capek berharap,
pengharapan yang ada dari dulu,
yang tumbuh dari mulai kecil sekali,
hingga makin lama makin besar, lalu semakin lama semakin jauh."
- Orang yang Jatuh Cinta Diam-diam
